Ibu adalah seorang wanita yang sangat hebat, mengayomi anak-anaknya hingga mereka dewasa. Maka dari itu kita sebagai anak haruslah berbakti dan juga taat kepadanya, sayangi dia.
Perjuangan seorang ibu untuk melahirkan anaknya bukanlah hal yang biasa, dia mati-matian bertahan untuk bisa melahirkan anaknya, dan tidak sampai disitu saja, dia harus mengasuh, memberi makan, melindungi dari bahaya, dan mendidiknya.
Aku sangat menyayangi ibu ku, begitupun dia juga menyayangi ku dengan kelembutan. Saat aku pulang larut malam, dia sangat khawatir akan keadaan ku, menanyakan kenapa pulang hingga larut malam. Saat ibu sedang kelelahan, dia minta untuk di pijat, meminta tolong untuk membantu membereskan pekerjaan dirumah, seperti mencuci piring, menyapu, menjemur pakaian, dan saya lakukan dengan sepenuh hati. Tidak jarang dia marah karena kesalahan ku, maafkan lah aku ibu telah membuat mu mrah. Terkadang sepulangnya dari kerja, ibu terkejut karena rung tamu berantakan, lantai kotor, baju tumpuk-menumpuk tidak beraturan, pakaian basah yang belum di jemur, dan aku hanya menyesalkan saja dan berpikir "kenapa nggak dari tadi ku bereskan", dan beberapa pekerjaan itu dilakukan olehnya. Aku berharap dia selalu sehat, bisa melihat ku saat wisuda, bekerja mencari uang, melihat ku mempunyai hidup yang bahagia agar dia juga ikut bahagia, karena melihat seorang ibu bahagia merupakan kebahagiaan juga bagi seorang anak
Terima kasih ibu telah memberi kehidupan yang baik kepada ku, mengajariku kebaikan, membesarkan ku dengan sepenuh hati, menyekolahkan ku hingga aku kuliah, semoga engkau selalu di berikan kesehatan yang tak terbatas hingga bisa melihat ku sampai nanti.
Komentar
Posting Komentar